WhatsApp Icon
BAZNAS Jatim Resmikan UPZ AKN Putra Sang Fajar Blitar dan Gelar Sosialisasi ZIS

BAZNAS Provinsi Jawa Timur meresmikan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) AKN Putra Sang Fajar Kota Blitar sekaligus melaksanakan sosialisasi pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS), bertempat di Kampus AKN, Selasa (4/11/2025). Peresmian ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) pembentukan UPZ oleh Pimpinan BAZNAS Jatim kepada Wakil Direktur AKN.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Direktur Bidang Keuangan AKN Putra Sang Fajar, Anang Widigdyo, S.Pt., M.Pt., serta Wakil Direktur Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama, M. Nur Fu’ad, M.Kom.

Dari pihak BAZNAS Provinsi Jawa Timur hadir Wakil Ketua I, Drs. KH. Masnuh, MA., dan Wakil Ketua II, Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I. Selain itu, turut hadir Ketua UPZ AKN Putra Sang Fajar, Dona Wahyudi, S.Kom., M.Tr.Kom., beserta jajarannya, serta para dosen dan tenaga kependidikan AKN Putra Sang Fajar Blitar.

Ketua UPZ AKN Putra Sang Fajar, Dona Wahyudi, S.Kom., M.Tr.Kom., menjelaskan bahwa pembentukan UPZ merupakan komitmen sivitas akademika dalam menunaikan kewajiban zakat di lingkungan kampus.

“UPZ dibentuk oleh BAZNAS Provinsi untuk membantu menghimpun zakat di AKN Putra Sang Fajar Blitar, dengan fungsi utama sosialisasi, edukasi, dan pengumpulan zakat,” ujarnya.

Dona menambahkan, “Berdasarkan data awal, sekitar 61 persen staf AKN sudah memenuhi kriteria wajib zakat karena penghasilannya di atas Rp7,1 juta per bulan. Zakat yang ditunaikan sebesar 2,5 persen dari penghasilan bruto, bukan hanya gaji pokok, tetapi juga tunjangan.”

Wakil Direktur Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama AKN, M. Nur Fu’ad, M.Kom., menyampaikan apresiasi atas pembentukan UPZ ini.

“BAZNAS Jatim sudah dua kali datang ke kampus kami. Saya merasa terhormat karena bisa menjadi bagian dari upaya kebaikan ini,” ujarnya.

Beliau menambahkan, “Sebagai santri sekaligus akademisi, saya memandang zakat bukan sekadar kewajiban finansial, tetapi cara membersihkan diri dan memperkuat kepedulian sosial. Harapannya, seluruh civitas akademika AKN dapat lebih terbuka dan sadar bahwa zakat itu wajib dikeluarkan.”

Wakil Ketua II BAZNAS Jatim, Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., menjelaskan dasar hukum zakat profesi yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 dan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2014.

“Apapun profesinya, jika penghasilannya sudah mencapai nishob, maka wajib mengeluarkan zakat sebesar 2,5 persen,” jelasnya.

Kiai Ahsan menjelaskan, “MUI menetapkan bahwa nishob zakat profesi saat ini senilai Rp85 juta per tahun atau Rp7,1 juta per bulan. Maka ASN yang sudah memenuhi kriteria tersebut bisa menunaikan zakatnya setiap bulan.”

Sementara itu, Drs. KH. Masnuh, MA., menegaskan pentingnya kesadaran berzakat, infak dan sedekah.

“Sebagian dari harta kita adalah hak fakir miskin. Orang yang gemar bersedekah insyaallah terhindar dari musibah,” tuturnya.

Beliau juga memperkenalkan beberapa program BAZNAS Jatim, seperti Ternak Kambing, SKSS (Satu Keluarga Satu Sarjana), Z-Auto, dan lain-lain sebagai wujud nyata pendayagunaan zakat bagi masyarakat Jawa Timur.

05/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS Jatim Salurkan Bantuan Rombong bagi UMKM di Surabaya

BAZNAS Provinsi Jawa Timur kembali menyalurkan bantuan alat kerja rombong bagi mustahik pelaku usaha mikro di wilayah Surabaya. Penyerahan bantuan berlangsung di halaman Kantor BAZNAS Jatim pada Senin (3/11/2025).

Bantuan tersebut diberikan kepada lima mustahik pelaku usaha, masing-masing pedagang Lontong Kupang, Kopi & Minuman Segar, Gorengan, Bakso, dan Es Campur. Para penerima manfaat berasal dari dua wilayah, yaitu Margodadi dan Kalijudan, Surabaya.

Kepala Bidang Pendistribusian BAZNAS Jatim, Chandra Asmara, menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan ekonomi produktif yang dijalankan BAZNAS Jatim.

“Alhamdulillah, untuk bantuan pagi ini kita membantu dua wilayah, yaitu Margodadi dan Kalijudan. Di Kalijudan ada UMKM Lontong Kupang dan Bakso, sedangkan di Margodadi ada tiga usaha, yakni Es Campur, Kopi, dan Gorengan. Ini merupakan bagian dari program BAZNAS Jatim yaitu bantuan alat kerja rombong. InsyaAllah, tahun ini kita targetkan sekitar 2,5 miliar untuk program rombong,” jelasnya.

Salah satu penerima manfaat, Bu Muslicha, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas bantuan yang diterima.

“Senang dan gembira sekali. Mudah-mudahan jualannya makin laris, makin lancar. Terima kasih kepada BAZNAS Jatim, semoga selalu jaya dan karyawannya diberi kelancaran semuanya,” ujarnya dengan penuh haru.

Melalui program bantuan alat kerja ini, BAZNAS Jatim berkomitmen untuk terus mendukung kemandirian ekonomi mustahik dengan memberikan fasilitas yang dapat menunjang produktivitas usaha.

Program ini diharapkan menjadi sarana pemberdayaan yang nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui dana zakat, infak, dan sedekah.

05/11/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS Jatim Gelar Bimtek RKAT 2026, Perkuat Sinergi dan Program Tematik

BAZNAS Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Tahun 2026 bagi BAZNAS se-Jawa Timur di Regent’s Park Hotel, Kota Malang, pada 29–31 Oktober 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Jawa Timur, Dr. Imam Hidayat, S.Sos., M.M.; Wakil Ketua I BAZNAS Jatim: Drs. KH. Masnuh, M.A., Wakil Ketua II BAZNAS Jatim: Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Wakil Ketua III BAZNAS Jatim: Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., dan Wakil Ketua IV BAZNAS Jatim: Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M.; Ketua BAZNAS Kota Malang; serta pimpinan dan pelaksana bidang perencanaan, keuangan, dan pelaporan BAZNAS kabupaten/kota se-Jawa Timur. Turut hadir pula jajaran Forkopimda Kota Malang.

Wakil Ketua III BAZNAS Provinsi Jawa Timur, Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., dalam sambutannya mewakili Ketua BAZNAS Jatim, menyampaikan pentingnya keseragaman arah program BAZNAS melalui konsep program tematik.

Program tematik ini menjadi payung bagi berbagai kegiatan yang dapat memberdayakan masyarakat, terutama yang mengandung nilai dan value yang mampu menggerakkan kekuatan para mustahik. Ada unsur pencerahan (enlightenment) yang membuat mereka semakin tercerahkan dan berdaya. Kedua hal itu—pemberdayaan dan pencerahan—dikawinkan menjadi satu konsep besar, yaitu program tematik. Intinya, di dalamnya harus ada kepercayaan (trust),” ujarnya.

Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa BAZNAS tidak hanya menjadi lembaga penghimpun dana umat, tetapi juga motor penggerak perubahan sosial-ekonomi masyarakat.

Alhamdulillah, BAZNAS kini menjadi lembaga pemerintah non-struktural yang mulai mendapatkan perhatian luas dari masyarakat. Kita akan menyelaraskan langkah bersama agar menjadi satu gerakan utuh untuk menyongsong tahun 2026, dengan tujuan agar para mustahik bisa naik kelas menjadi muzakki,” imbuhnya.

Sementara itu, Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Jawa Timur, Dr. Imam Hidayat, S.Sos., M.M., mengapresiasi kontribusi BAZNAS dalam mendukung program pemerintah daerah, khususnya dalam pengentasan kemiskinan.

“Masyarakat perlu mengetahui bahwa tugas BAZNAS adalah menghimpun dan menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah. Harapannya, ke depan BAZNAS semakin memperkuat program-program unggulan yang dapat diandalkan, terutama dalam pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kegiatan seperti ini menjadi ajang untuk saling bertemu, berbagi informasi, ide, dan membuat perencanaan langkah ke depan,” ujarnya.

Beliau juga menekankan pentingnya kolaborasi antara BAZNAS dan pemerintah daerah agar program-program yang direncanakan berjalan optimal.

“BAZNAS di kabupaten/kota perlu bergerak seiring dengan pemerintah daerah masing-masing, serta bersinergi dengan para pemangku kepentingan terkait agar program-program yang direncanakan bisa diwujudkan. Contohnya, program “Satu Keluarga Satu Sarjana” bagi keluarga miskin. Program ini penting karena pemutus kemiskinan tidak hanya melalui pemberian modal, tetapi juga melalui perubahan pola pikir,” tambahnya.

Selain itu, Imam Hidayat menyoroti pentingnya program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“BAZNAS juga memiliki program pemberdayaan ekonomi, terutama bagi pelaku usaha mikro. Mereka diberikan pelatihan, modal usaha, serta pendampingan agar mampu mengembangkan ekonomi keluarga. Jika ada program-program yang terbukti membantu masyarakat, sebaiknya diangkat dan dikembangkan menjadi program bersama,” katanya.

Melalui kegiatan Bimtek ini, BAZNAS se-Jawa Timur berkomitmen menyusun RKAT Tahun 2026 yang lebih inovatif, terarah, dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan umat.

Sinergi yang kuat antara BAZNAS dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur diharapkan semakin memperkuat gerakan zakat dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi masyarakat di seluruh wilayah Jawa Timur.

30/10/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS Jatim Gali Potensi Zakat Rp324 Juta ASN di Cabdindik Bojonegoro–Tuban

BAZNAS Provinsi Jawa Timur melaksanakan Sosialisasi Optimalisasi Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Wilayah Bojonegoro–Tuban. Kegiatan ini berlangsung di Aula SMK Negeri 2 Bojonegoro, Jumat (24/10/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Cabdindik Wilayah Bojonegoro–Tuban Hidayat Rahman, S.Pd., M.M., Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Timur Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., Wakil Ketua I BAZNAS Jatim, Wakil Ketua II Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Wakil Ketua III BAZNAS Jatim, Wakil Ketua IV Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M., Ketua UPZ Cabdindik Wilayah Bojonegoro–Tuban, para kepala SMA dan SMK se-Wilayah Bojonegoro–Tuban, Ketua BAZNAS Kabupaten Bojonegoro dan Tuban beserta jajaran, Kepala BNN Bojonegoro, serta Pimpinan Aisyiyah Bojonegoro.

Dalam sambutannya, Kecabdindik Bojonegoro–Tuban Hidayat Rahman, S.Pd., M.M., menyampaikan harapan agar kegiatan silaturahmi ini membawa keberkahan dan manfaat bagi seluruh pihak. Ia juga memohon maaf apabila dalam pelaksanaan kegiatan terdapat hal yang kurang berkenan.

Ketua BAZNAS Jatim, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., dalam arahannya menegaskan bahwa BAZNAS merupakan badan pemerintah nonstruktural yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden melalui Gubernur. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat dan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2014 tentang Optimalisasi Zakat ASN.

“ASN yang menerima gaji dari negara wajib menunaikan zakat melalui BAZNAS. Ini perintah negara sekaligus perintah agama. Alhamdulillah, di masa kepemimpinan Ibu Gubernur Jawa Timur, pengumpulan zakat melalui BAZNAS telah mencapai Rp48 miliar tahun ini,” ujar Prof. Ali Maschan.

Beliau menambahkan, zakat tidak hanya memiliki dimensi sosial, tetapi juga spiritual dan ekonomi.

“Zakat dan sedekah mampu menolak bala serta membuka pintu rezeki. Menurut undang-undang, zakat yang disalurkan melalui BAZNAS juga dapat mengurangi penghasilan kena pajak,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua II BAZNAS Jatim, Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., memaparkan ketentuan zakat penghasilan berdasarkan fatwa MUI dan SK Ketua BAZNAS RI. ASN yang memiliki penghasilan tahunan mencapai nishob sebesar Rp85 juta—atau sekitar Rp7,1 juta per bulan—sudah wajib menunaikan zakat sebesar 2,5 persen dari pendapatan bersihnya.

“Potensi zakat ASN di lingkungan Cabdindik Bojonegoro–Tuban mencapai sekitar Rp324 juta per bulan dari total 3.096 ASN, yang terdiri atas 1.309 PNS dan 1.787 PPPK. Namun, realisasinya baru sekitar Rp16 juta per bulan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dana zakat yang dihimpun melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) dapat dikembalikan hingga 70 persen untuk pendayagunaan di wilayah masing-masing, seperti membantu siswa kurang mampu, kegiatan sosial, dan program keumatan.

Melalui kegiatan ini, BAZNAS Jatim berharap para kepala sekolah di wilayah Bojonegoro–Tuban dapat menjadi motor penggerak optimalisasi ZIS di lingkungan pendidikan, sehingga potensi besar zakat ASN dapat tergali secara maksimal dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.

28/10/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS se-Jatim Gelar Forum Percepatan Pengumpulan, Bidik Target Rp2,58 Triliun

BAZNAS Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan Percepatan Pengumpulan BAZNAS se-Jawa Timur 2025 yang berlangsung di Kantor BAZNAS Jatim, Kamis (23/10/2025). 

Kegiatan ini menjadi forum strategis bagi seluruh BAZNAS Kabupaten/Kota di Jawa Timur untuk memperkuat sinergi dan meningkatkan kapasitas dalam bidang penghimpunan zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

Hadir dalam kegiatan ini, Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Timur, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si.; Direktur Penguatan Pengumpulan Nasional BAZNAS RI, H. Fitriansyah Agus Setiawan, S.Sos., M.I.Kom., CFRM, beserta jajaran; Wakil Ketua II BAZNAS Jatim, Dr. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I.; Wakil Ketua IV BAZNAS Jatim, Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M.; serta pimpinan dan pelaksana bidang pengumpulan BAZNAS Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Jatim Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa menegaskan pentingnya percepatan pengumpulan zakat yang tidak hanya berfokus pada peningkatan kuantitas, tetapi juga kualitas penghimpunan.

“Hari ini kita diajak Pak Direktur untuk berbicara tentang pengumpulan secara lebih optimal. Tidak ada pertemuan yang lebih baik daripada membicarakan tentang sedekah dan makruf. Sedekah itu juga makruf, membantu orang susah, melunasi utangnya orang,” ujarnya.

Beliau menambahkan, percepatan pengumpulan bukan hanya soal angka semata, melainkan tentang keberkahan dan kemanfaatan bagi masyarakat.

“Kalau sudah bicara percepatan pengumpulan, mudah-mudahan bukan hanya kuantitas yang banyak, tetapi juga kualitas,” ungkapnya.

Prof. Ali Maschan juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungan BAZNAS agar percepatan pengumpulan dapat berjalan efektif.

“Sebagus apa pun teknik, yang lebih penting adalah orangnya. Man behind the gun — sehebat apa pun senjatanya, yang menentukan tetap orangnya,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Penguatan Pengumpulan Nasional BAZNAS RI H. Fitriansyah Agus Setiawan menyampaikan sejumlah materi penguatan, antara lain Evaluasi Kinerja Pengumpulan ZIS-DSKL Nasional, Target dan Rencana Pengumpulan 2026, Strategi Penguatan Pengumpulan, serta Kampanye dan Layanan Kemudahan Zakat.

Beliau menjelaskan bahwa setiap daerah memiliki karakteristik dan tantangan yang berbeda dalam penghimpunan dana ZIS.

“Ilmu yang kami terapkan di BAZNAS Pusat disesuaikan dengan konteks Jakarta. Bisa jadi di daerah penerapannya berbeda, karena kondisi dan tantangannya tidak sama,” ujarnya.

Lebih lanjut, Fitriansyah menambahkan bahwa Jawa Timur akan menjadi fokus pembahasan dalam analisis kinerja pengumpulan zakat.

“Nanti akan dibedah bagaimana kondisi Jawa Timur, baik dari sisi on balance sheet maupun off balance sheet-nya, karena tantangannya pasti berbeda-beda,” terangnya.

Fitriansyah juga menyampaikan apresiasi terhadap BAZNAS se-Jawa Timur yang selama dua tahun terakhir mampu menjaga integritas dan tata kelola pengelolaan dana ZIS tanpa adanya isu negatif.

“Kami mengapresiasi BAZNAS di Jawa Timur. Alhamdulillah, dalam dua tahun terakhir kami belum pernah mendengar isu fraud atau penyimpangan. Ini menunjukkan akuntabilitas dan kepercayaan publik yang terjaga dengan baik,” katanya.

Berdasarkan hasil Rakorda, target pengumpulan ZIS-DSKL BAZNAS se-Jawa Timur tahun 2026 ditetapkan sebesar Rp2,58 triliun, yang terdiri atas Rp447,4 miliar on balance sheet dan Rp2,13 triliun off balance sheet.

Melalui kegiatan ini, BAZNAS Jatim berharap terwujud percepatan pengumpulan yang tidak hanya meningkatkan capaian penghimpunan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai profesionalitas, kolaborasi, dan keberkahan bagi seluruh umat.

23/10/2025 | Kontributor: Humas BAZNAS Jatim

Berita Terbaru

Perkuat BTB, BAZNAS se-Jatim Ikuti Rakor dan Pelatihan Tanggap Bencana
Perkuat BTB, BAZNAS se-Jatim Ikuti Rakor dan Pelatihan Tanggap Bencana
Tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) se-Jawa Timur mengikuti rapat koordinasi dan pelatihan tanggap bencana tingkat dasar yang diselenggarakan oleh BAZNAS RI dan BAZNAS Prov. Jatim bersama BASARNAS, BPBD, dan PMI di Hotel Royal Trawas, Kab. Mojokerto, Selasa-Kamis (4-6 Juli). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk mitigasi serta penguatan skill dan koordinasi BAZNAS dalam menghadapi musibah bencana alam di Jawa Timur. Peserta yang hadir dari BAZNAS seluruh Kabupaten/Kota se-Jatim sebanyak 30 pimpinan dan 71 orang yang terdiri dari amil maupun relawan. Turut hadir Deputi II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI M. Imdadun Rahmat, Kepala Biro Kesra Setdaprov Jatim Imam Hidayat, S.Sos, M.M., seluruh pimpinan BAZNAS Jatim yakni Ketua Drs. KH. Muhammad Roziqi, M.M., Waka I Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa., M.Si., Waka II Drs. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Waka III Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., dan Waka IV Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M. Hadir pula rescuer dari BTB RI Taufik Hidayat dan Irvan Fauzi, BASARNAS Novix heryadi, BPBD Heru Wibowo, dan PMI Pungki Sugiarto sebagai pemateri. "BAZNAS Jawa Timur baru pertama kali mengadakan rapat koordinasi dan pelatihan BTB ini, karena memang BTB Jatim baru terbentuk dan tergerak saat bencana erupsi gunung Semeru tahun 2021", kata Ketua BAZNAS Jatim KH. M. Roziqi saat membuka acara. Kyai Roziqi berharap usai rakor dan pelatihan, seluruh BAZNAS Kab/Kota se-Jawa Timur dapat menindaklanjuti tim BTB-nya masing-masing guna kesiapsiagaan bencana. "Maka, setelah pelatihan ini kami berharap semua BAZNAS kabupaten/kota menindaklanjuti BTB. Agar apabila sewaktu-waktu terjadi bencana alam, BTB langsung siap", tegasnya. Karo Kesra Setdaprov Jatim Imam Hidayat, S.Sos., M.M., menekankan betapa pentingnya pelaksanaan pelatihan tanggap bencana ini, terutama bagi para relawan di lapangan. "Sosialisasi dan kesiapan relawan menjadi sangat penting. Karena tidak jarang, ketika tidak ada pelatihan dan kemudian asal berangkat, maka yang terjadi teman-teman BPBD mengeluh karena tidak ada koordinasi dan pengangkutan supply logistik juga menjadi masalah", tekannya.Beliau mendukung penuh terlaksananya kegiatan ini, dengan harapan akan lahir ahli penanggulangan bencana dari BAZNAS. "Melalui pelatihan ini, saya mengharapkan lahirnya kader-kader ahli penanggulangan bencana dari BAZNAS yang nanti akan menularkan ilmunya kepada teman-temannya yang lain", ujarnya.
BERITA07/07/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Mantapkan Kemabruran, Jamaah Haji Debarkasi Surabaya Berinfaq ke BAZNAS Jatim
Mantapkan Kemabruran, Jamaah Haji Debarkasi Surabaya Berinfaq ke BAZNAS Jatim
Tiga kloter awal jamaah haji Indonesia debarkasi Surabaya yang tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, memantapkan kemabruran hajinya dengan berinfaq melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur, Selasa (4/6/2023). Wakil Ketua I BAZNAS Jatim Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., yang turut menyambut datangnya jamaah, mengapresiasi Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur dalam proses pemulangan jamaah haji, sekaligus mengucapkan terima kasih atas infaq para Tamu Allah tersebut. "Alhamdulillah proses pemulangan lancar dan cepat. Kami sampaikan apresiasi kepada Kanwil Kemenag Prov. Jatim dan pihak-pihak yang terkait. BAZNAS Jatim mendoakan seluruh jamaah haji mabrur, sekaligus syukran katsiran infaq para hujjaj kiram", ujarnya. Kepala Bagian Pengumpulan ZIS-DSKL BAZNAS Jatim, H. Benny Nur Miftahul Huda, S.Sos., MM., mengatakan proses penggalangan dana infaq jamaah haji pada hari pertama berlangsung lancar meskipun jadwal kedatangan sempat berubah. "Alhamdulillah kegiatan penggalangan infaq jamaah haji di hari pertama ini berjalan lancar. Walaupun jadwal kedatangan sempat berubah tiga kali, tapi itu tidak mempengaruhi semangat tim BAZNAS Jatim guna menyukseskannya", katanya.Secara rinci, H. Benny menjabarkan total dana infaq yang telah terkumpul di hari pertama serta target pengumpulan infaq jamaah haji tahun ini. "Total perolehan Infaq sebesar Rp 19.119.000, Riyal 674, dan Ringgit 5. Kami optimistis target infaq Rp 1 Milyar insyaa Allaah terpenuhi", jabarnya. Penggalangan infaq jamaah haji akan berlangsung hingga kloter terakhir tiba di tanah air. Nantinya seluruh dana infaq akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui program-progam pendistribusian dan pendayagunaan BAZNAS Provinsi Jawa Timur.
BERITA04/07/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Sembelih 109 Domba, BAZNAS Prov. Jatim Sukseskan Program Kurban Berkah BAZNAS
Sembelih 109 Domba, BAZNAS Prov. Jatim Sukseskan Program Kurban Berkah BAZNAS
Pada Hari Raya Idul Adha 1444 H / 2023 M, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur turut menyukseskan program Kurban Berkah BAZNAS dengan menyembelih 109 ekor domba, bertempat di halaman belakang Islamic Centre Prov. Jatim, Surabaya. Program kurban yang digagas oleh BAZNAS Republik Indonesia ini, proses penyembelihannya dilakukan selama tiga hari tasyrik yakni 10, 11, dan 12 Dzulhijjah (29 Juni - 1 Juli). Pada pelaksanaannya, BAZNAS Prov. Jatim bekerja sama dengan Masjid Raya Islamic Centre Jawa Timur yang juga melaksanakan kurban, baik dalam penyembelihan maupun pendsitribusian daging hewan kurban.Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi bersama Wakil Ketua IV BAZNAS Jatim KH. Husnul Khuluq mendistribusikan langsung paket daging kurban kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan. "Alhamdulillah, BAZNAS bersama dengan Masjid Raya Islamic Centre Jatim menyembelih hewan kurban dan dibagikan kepada masyarakat yang kurang mampu di sekitar masjid ini", kata Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi, Jumat (30/6/2023). Total sebanyak 1.542 paket daging kurban telah dibagikan, dengan harapan masyarakat dapat merasakan kebahagiaan Hari Raya Idul Adha. "Mudah-mudahan semuanya merasa senang dengan Hari Raya Idul Adha ini dan mendapatkan barokah", terang Kyai Roziqi.Wakil Ketua IV BAZNAS Jatim KH. Husnul Khuluq menambahkan, pelaksanaan kurban sangatlah bermanfaat karena dapat dirasakan oleh banyak orang sehingga harapannya doa dari masyarakat dapat menambah kemakmuran bagi masyarakat itu sendiri, masjid, dan BAZNAS. "Kemudian, harapan dan doa dari masyarakat semoga masjidnya tambah makmur, masyarakat sekitar juga makmur, dan BAZNAS semakin besar sehingga manfaatnya juga lebih besar lagi kepada masyarakat dan negara tentunya, karena sumbangsih BAZNAS dan masjid untuk kesejahteraan rakyat", tambah Kyai Husnul.
BERITA03/07/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Tinjau Kesiapan Kurban Berkah BAZNAS di Jatim, Gubernur Khofifah: Terima Kasih BAZNAS RI
Tinjau Kesiapan Kurban Berkah BAZNAS di Jatim, Gubernur Khofifah: Terima Kasih BAZNAS RI
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau kesiapan pelaksanaan Kurban Berkah BAZNAS di halaman belakang Islamic Centre Prov. Jatim, Surabaya, Rabu (28/6/2023). Didampingi Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Timur KH. Muhammad Roziqi, Khofifah mengecek tempat pemotongan dan kondisi hewan kurban guna memastikan pelaksanaannya besok berjalan lancar. “Saya mengecek kesiapan baik Masjid Raya Islamic Centre maupun pelaksanaan penyembelihan hewan kurban”, kata Khofifah kepada awak media. Secara khusus, Khofifah menyampaikan rasa terima kasih kepada BAZNAS RI atas kerjasamanya dengan BAZNAS Jawa Timur dalam pelaksanaan kurban tahun ini. “Secara khusus, terima kasih BAZNAS Pusat yang sudah mengirimkan kepada BAZNAS Jawa Timur sebanyak 100 ekor domba. Saya rasa ini kebersamaan yang sangat indah untuk bisa saling berbagi kepada sesama”, ucapnya.
BERITA28/06/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Tingkatkan Akuntabilitas, BAZNAS Se-Jatim Gelar BIMTEK Satuan Audit Internal
Tingkatkan Akuntabilitas, BAZNAS Se-Jatim Gelar BIMTEK Satuan Audit Internal
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis (BIMTEK) Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan dan Manajemen Resiko serta Standar Satuan Audit Internal (SAI) BANZAS se-Jawa Timur di Hotel Namira Surabaya, 20-21 Juni 2023. BIMTEK dipimpin oleh Ketua BAZNAS Prov. Jatim KH. Muhammad Roziqi M.M. dan dibuka oleh Kepala Biro Kesra Setdaprov Jatim Imam Hidayat S.Sos., M.M. Turut hadir pula seluruh Wakil Ketua BAZNAS Jatim yakni Waka I Prof. Dr. KH Ali Maschan Moesa, M.Si., Waka II Drs. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.i., Waka III Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., dan Waka IV Dr. KH. Husnul Khuluq, M.M. Narasumber yang diundang pada BIMTEK yakni Dananta Adi Nugraha (Direktur Audit, Kepatuhan dan Manajemen Risiko BAZNAS RI), Iwan Ginda Harahap (Koordinator Jabatan Fungsional Audit BAZNAS RI), dan Dahono Nuswantoro (Inspektorat Provinsi Jawa Timur). Peserta yang mengikuti acara ini merupakan tim SAI dari seluruh BAZNAS Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. KH. Roziqi di dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai pembekalan kepada para SAI dalam melakukan audit internal dan menghadapi audit eksternal. “Kegiatan ini dilakukan dalam rangka untuk memberikan pembekalan bagi para SAI atau para pelaksana di bawahnya agar bisa memahami seperti apa tata cara untuk mengaudit secara internal maupun persiapan untuk menghadapi auditor dari eksternal, juga audit syar’i yang biasanya dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama”, ujar Ketua BAZNAS KH. Roziqi. Sementara itu, Karo Kesra Setdaprov Jatim Imam Hidayat mengatakan bahwa BIMTEK SAI ini sangat strategis, mengingat akuntabilitas laporan kinerja keuangan sangat penting di era yang serba transparan ini. “Dengan keberadaan masyarakat yang saat ini semakin terbuka dan transparan, maka membutuhkan akuntabilitas. Sisi akuntabilitas ini dapat tercermin di dalam laporan kinerja keuangan, sehingga acara ini sangat strategis”, kata Imam Hidayat. Harapannya dengan terselenggaranya kegiatan ini maka ke depannya laporan kinerja keuangan BAZNAS semakin baik sehingga kepercayaan masyarakat terhadap BAZNAS akan semakin meningkat. “Tidak hanya bagaimana mewujudkan pengelolaan keuangan di BAZNAS ini secara transparan dan akuntabel, tapi bagaimana ke depan ketika laporan kinerja baik maka masyarakat akan memberikan kepercayaan untuk mengelola keuangan zakat, infaq, sedekah, dan sebagainya ke BAZNAS”, pungkasnya.
BERITA21/06/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Kisah Kakek Budali, lansia sebatang kara di Sampang yang mendapat santunan dari BAZNAS Jatim
Kisah Kakek Budali, lansia sebatang kara di Sampang yang mendapat santunan dari BAZNAS Jatim
Penderitaan Budali, seorang kakek sebatang kara yang tinggal di gubuk bekas peninggalan orang, di Dusun Seloros Desa Batoporo Barat Kecamatan Kedungdung Kabupaten Sampang Madura, saat ini semakin ringan. Lansia yang sehari-hari hanya bisa meringkuk di tempat tidurnya dikarenakan penyakit hernia yang sangat parah tersebut mendapat bantuan berupa santunan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur sebesar Rp. 600.000,- setiap bulan. Bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh KH. Ahsanul Haq, M.Pd.i selaku Wakil Ketua II Baznas Jatim. Samsul, salah satu tetangga Budali menyampaikan bahwa walaupun sudah pernah ditangani secara medis (operasi) namun kondisi Budali masih tetap lumpuh, hingga untuk pipis dan BAB (Buang Air Besar) ia harus merangkak ke semak-semak di samping gubuknya karena tidak punya kamar mandi/WC Di samping itu beliau juga tunawicara hingga membuatnya kesulitan berkomunikasi secara lancar dengan tetangganya Untuk kebutuhan makan sehari-hari ia hanya mengandalkan kemurahan hati tetangga sekitar karna sudah tidak punya sanak famili, dan sudah puluhan tahun secara bergantian tetangganya memberi makan kepada kakek Budali. Sebagai tetangga Samsul menyampaikan terima kasih atas bantuan BAZNAS Jatim kepada Budali. Semoga semakin banyak yang berzakat melalui BAZNAS Jatim sehingga semakin banyak masyarakat miskin yang terbantu.
BERITA18/06/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Gelar Rakor, BAZNAS Jawa Timur Optimalisasi Pengumpulan ZIS-DSKL dan Bahas Persiapan Kurban
Gelar Rakor, BAZNAS Jawa Timur Optimalisasi Pengumpulan ZIS-DSKL dan Bahas Persiapan Kurban
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Pengumpulan dengan mengangkat tema “Optimalisasi DSKL, Zakat Fitrah dan Kurban Untuk Peningkatan Pengumpulan BAZNAS Jawa Timur”, di Gedung Islamic Centre Prov. Jatim di Surabaya, Rabu (15/6/2023). Peserta yang hadir pada rakor ini yaitu perwakilan seluruh BAZNAS kabupaten/kota se-Jawa Timur dan dari Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Adapun tujuan diselenggarakannya kegiatan ini yaitu untuk memperkuat hubungan antar pimpinan-pelaksana BAZNAS se-Jatim serta UPZ di lingkungan Cabdin Pendidikan Prov. Jatim dan sebagai persiapan menjelang Idul Adha yang terdapat potensi kurban. Rakor dipimpin langsung oleh Ketua BAZNAS Jawa Timur Drs. KH. Muhammad Roziqi, M.M., beserta pimpinan lainnya yang juga selaku narasumber yakni Waka I Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., Waka II Drs. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.i, Waka III Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., dan Waka IV Dr. KH. Husnul Khuluq, MM., “Rapat koordinasi pada hari ini bertujuan untuk sharing seberapa besar pengumpulan zakat infak dan sedekah (ZIS) yang telah dicapai, karena pada saat rakor BAZNAS kab/kota se-Jawa timur beberapa waktu yang lalu kita sudah menyepakati target pengumpulan yang harus kita capai baik yang neraca maupun non neraca”, ujar Ketua BAZNAS Jatim KH. Roziqi saat membuka rakor. Melalui rakor ini diharapkan penghimpunan ZIS-DSKL dapat dipantau perkembangannya, mengingat saat ini telah memasuki pertengahan tahun. “Sekarang sudah bulan Juni, kita telah melewati semester pertama, maka kita ingin tahu bagaimana perkembangan yang sudah kita lakukan bersama-sama”, tambahnya. Lebih lanjut, rapat ini juga membahas persiapan pelaksanaan program Kurban yang inisiasinya datang dari BAZNAS RI. “Ada arahan dari BAZNAS RI yang berkaitan dengan kurban, yang nanti akan dijelaskan oleh para narasumber. Kemudian seperti apa bentuknya, apakah dalam bentuk kornet kaleng yang didistribusikan ke daerah-daerah yang angka kemiskinannya ekstrim, ataupun dalam bentuk lain yang sesuai dengan anjuran BAZNAS RI”, jelas Kyai Roziqi.
BERITA15/06/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Launching Program ZMart, Pemberdayaan Ekonomi Mustahik Melalui Usaha Kelontong
Launching Program ZMart, Pemberdayaan Ekonomi Mustahik Melalui Usaha Kelontong
Madiun - Kegiatan launching program pemberdayaan ekonomi "ZMart" kali ini dilaksanakan di Kabupaten Madiun pada (24/5) bertempat di warung Zmart Ibu Dina berlokasi di Desa Sewulan Kec.Dagangan Kab.Madiun. Terdapat 32 titik lokasi Warung ZMart yang tersebar di Kabupaten Madiun. Kegiatan tersebut merupakan Program Corporate Social Responsibility (CSR) bekerjasama antara PT. Penjaminan Infrastruktur Indonesia dengan Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia. Perwakilan dari BAZNAS RI yang meresmikan kegiatan launching program ZMart yakni Bpk Kolonel CAJ (Purn) Drs. H. Nur Chamdani Pimpinan BAZNAS RI Bidang Keuangan, SDM dan Hukum (Pembina Wilayah Jatim) turut hadir pula perwakilan BAZNAS Jatim yang diwakili oleh Wakil Ketua 4 Bpk. KH. Husnul Khuluq, MM serta Ketua BAZNAS Kab Madiun Bpk. M.Ahsin Sakhok Yahya, S.Pd. Dalam Kegiatan tersebut turut hadir pula Asisten Pemerintah dan Kesra Kabupaten Madiun, Bapak Ir. Sujiono MT. Senior Vice President SVP Project Monitoring & Claim Management PT. Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero), Bapak Nandang Prihantoro. Manajer CSR PT. PII, Ibu Bella Djundjunan serta Manajer PMCM PT. PII, Ibu Irviana Anggraini. Pada kesempatan ini, perwakilan manajemen PT. PII menyampaikan bahwa giat ini merupakan sinergi program dengan BAZNAS untuk memberdayakan mustahik dengan membuka warung kelontong supaya ekonomi mereka bisa terangkat. Di bagian lain, Asisten Pemerintah dan Kesra Kab. Madiun menyampaikan bahwa Pemkab Madiun sangat mendukung dan mengapresiasi program ini karena bisa mengurangi angka kemiskinan dan mengurangi pengangguran. Sementara itu, dari BAZNAS RI menyampaikan bahwa ZMART merupakan program utama dalam pemberdayaan mustahik, harapannya nanti mustahik bisa meningkatkan kemampuan ekonominya dan bisa naik kelas menjadi muzakki.
BERITA24/05/2023 | IT Baznas Jatim
Harlah Muslimat NU ke-77, BAZNAS Jatim Beri Santunan & Alat Sekolah Bagi 77 Anak Yatim
Harlah Muslimat NU ke-77, BAZNAS Jatim Beri Santunan & Alat Sekolah Bagi 77 Anak Yatim
Pada peringatan Harlah Muslimat NU ke-77 dan Halal Bihalal PC Muslimat NU Kota Surabaya, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur memberikan santunan dan peralatan sekolah kepada 77 anak yatim-piatu di Surabaya, Ahad (14/5/2023). Bertempat di Masjid Raya Islamic Centre Prov. Jatim, kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Kota Surabaya Hj. Lilik Fadhilah, Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi, Walikota Surabaya Eri Cahyadi, para Kyai dan Ibu Nyai beserta ribuan jamaah Muslimat NU se-Surabaya. Pemberian santunan yatim disambut baik oleh Hj. Lilik Fadhilah. Di dalam sambutannya, Ketua PC Muslimat NU Kota Surabaya itu mengapresiasi support dan kontribusi dari BAZNAS Prov. Jatim dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Muslimat NU Surabaya. "Ketua BAZNAS Jatim banyak membantu Muslimat NU baik materi maupun spiritualnya. Kyai Roziqi beserta BAZNAS Provinsi Jawa Timur juga selalu men-support kegiatan Muslimat NU Kota Surabaya", ucapnya.Sementara itu, Ketua BAZNAS Jawa Timur KH. Muhammad Roziqi menyatakan pemberian santunan kepada anak yatim merupakan salah satu program yang dimiliki oleh BAZNAS Jatim. "Alhamdulillah pada kegiatan kali ini, kita bisa berkolaborasi dengan Muslimat NU Kota Surabaya antara lain dengan memberikan santunan kepada 77 anak yatim karena bertepatan dengan Harlah yang ke-77. Santunan yang diberikan berupa tas sekolah dan uang saku. Mudah-mudahan mereka menjadi anak-anak yang soleh-solehah dan merasakan perhatian yang diberikan oleh BAZNAS, karena itu merupakan salah satu program yang ada di BAZNAS Provinsi Jawa Timur", ucap KH. Roziqi kepada tim media BAZNAS Jatim. Di tempat yang sama, Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengungkapkan Pemerintah Kota Surabaya akan terus menjalin kerjasama dengan Muslimat NU, terutama dalam membentuk kampung madani di Surabaya. "Insya Allah Pemerintah Kota Surabaya akan terus berkolaborasi dan bersinergi dengan Muslimat NU Kota Surabaya untuk menciptakan kampung madani di setiap RW, karena saya yakin kita bisa menciptakan kebaikan-kebaikan dan memiliki anak-anak yang ber-akhlakul karimah jikalau hati seorang ibu akan disentuh oleh Muslimat NU", ungkapnya.
BERITA14/05/2023 | Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS Jatim Hadiri Gebyar Hari Zakat Wakaf Nasional
BAZNAS Jatim Hadiri Gebyar Hari Zakat Wakaf Nasional
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menghadiri undangan dari Panitia HMPS (Himpunan Mahasiswa Program Studi) Managemen Zakat dan Wakaf UIN SATU Tulungagung, bertempat di Aula Sayfuddin Zuhri Lantai 6, dengan tema “Potensi Zakat dalam Mengentaskan Kemiskinan di Indonesia" Acara dibuka oleh Bapak Dr. Sis Wahyu Dianto, MM selaku Kelapa Junusan Mazawa di UIN Satu Tulunggagung, Bapak Sis menyampaikan Jurusan MAZAWA yang saat ini sedang mempersiapkan Akreditasinya memohon doa dan partisipasi dari HMPS untuk selalu meningkatkan dan mengaktifkan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program studynya. Teguh Hanafi selaku Ketua HMPS sekaligus ketua panitia juga berkesempatan meyampaikan laporan dari kegiatan seminar tersebut, kegiatan yang diikuti oleh 80 peserta, berbarengan dengan memperingati hari zakat dan wakaf dengan mengundang narasumber dari BAZNAS Provinsi Jawa Timur diharapkan dapat bermanfaat untuk mahasiswa yang saat ini sedang menggeluti keilmuan sesuai dengan jurusannya Acara dipandu oleh moderator saudara Ahmad Fauzi Assiddiqi, yang juga termasuk salah satu peserta DUTA BAZNAS Jatim tahun 2023 dari UIN SATU Tulungagung H. Benny Nur MU, S.Sos.I., MM selaku narasumber BAZNAS Provinsi Jawa Timur mengawali dengan menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada bapak kajur dan panitia atas terselenggeranyanya acara tersebut, mengingat pentingnya da’wah zakat yang harus selalu digaungkan untuk bisa merubah peradaban ini menjadi umat yang sadar akan kewajibannya yaitu membayarkan zakatnya. Lebih lanjut H. Benny menyampaikan secara teknis dan strategi-strategi apa yang harus dilakukan agar potensi zakat dalam mengentaskan kemiskinan di Indonesia ini bisa dilaksanakan. Giat lebih banyak dilakukan dengan dialog interaktif dengan para Mahasiswa jurusan MAZAWA yang ada di UIN SATU Tulungagung. Selanjutnya pesan penutup dari H. Benny selaku Narasumber “Para mahasiswa jurusan MAZAWA adalah generasi yang dipersiapkan untuk bisa menjadi SDM yang mampu mendakwahkan zakat dan harus bisa mengisi dan menciptakan lapangan pekerjaan yang telah dipersiapkan”
BERITA09/05/2023 | Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS Jatim mengajak hampir 200 Anak Yatim Belanja Baju Lebaran Jelang Idul Fitri 1444H
BAZNAS Jatim mengajak hampir 200 Anak Yatim Belanja Baju Lebaran Jelang Idul Fitri 1444H
Baznas Jatim menggelar acara OASE kembali, Kegiatan Orang Tua Asuh Sehari ini merupakan program tahunan Baznas Jatim dalam rangka membahagiakan adik-adik yatim terlebih mereka yang jarang membeli baju lebaran bahkan belum pernah dibelikan. Hadir dalam kegiatan tersebut 184 anak yatim / piatu untuk berbelanja di Mall. Membeli pakaian baru jelang Lebaran adalah bentuk merayakan kemenangan setelah sebulan berpuasa Moment ini adalah suatu hal yang membahagiakan bisa melihat anak anak yatim ini bisa berbelanja dan membeli pakai baru untuk lebaran. Anak-anak yatim diberikan uang belanja masing-masing anak 500.000 rupiah, dengan ditemani orang tua asuh yang terdiri dari kakak-kakak mahasiswa relawan, ibu-ibu komunitas purnawirawan, pengajian hingga ibu-ibu komunitas hijab. Para Orang Tua Asuh mengaku merasa sangat senang menemani anak-anak yatim berbelanja baju serta perlengkapan sekolah yang mereka butuhkan. Melihat senyum bahagia mereka bisa belanja baju lebaran di mall. “Alhamdulillah, besok saya bisa memakai baju baru”, ujar salah satu anak yatim. Bahkan mereka mengatakan bahwa saat itu adalah kali pertama mereka belanja di mall. Acara OASE ini juga di laksanakan oleh BAZNAS kab kota SE Jawa timur untuk membahagiakan anak yatim. Selain itu kepedulian masyarakat juga sangat tinggi sekali , dengan banyak nya komunikasi yang menjadi bunda asuh /org tua asuh untuk menemani dan mendampingi anak anak yatim ini berbelanja. Sehingga mereka siap tahun depan bisa bergabung dan menjadi donatur untuk anak yatim. Acara hari ini di buka dan di sambut langsung oleh pimpinan BAZNAS bidang pendistribusian dan pendayagunaan KH Ahsanul haq, M.Pd. “Setiap anak mendapat 500 ribu dan harus habis di belanjakan.. dan bila lebih dari itu , kami berharap orang tua bisa menambahi sesuai kebutuhan dan keinginan anak yatim tersebut” Ujar pak yai Ahsan. Dalam kegiatan tersebut, Bank Jatim juga berpartisipasi mensupport dana serta mengirimkan 2 Badut Bank Jatim untuk menghibur anak-anak. Kami berharap acara OASE ini dapat dilaksanakan kembali di tahun-tahun berikutnya. Terimakasih kami ucapkan untuk para donatur dan muzakki yang menunaikan ZIS nya melalui Baznas Jatim.
BERITA21/04/2023 | IT Baznas Jatim
Di Bojonegoro, Gubernur Khofifah dan BAZNAS Jawa Timur Menutup Agenda “BAZNAS Berbagi Ceria”
Di Bojonegoro, Gubernur Khofifah dan BAZNAS Jawa Timur Menutup Agenda “BAZNAS Berbagi Ceria”
Pada hari ke-29 Ramadhan 1444 Hijriyah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur mengakhiri rangkaian agenda Safari Ramadhan "BAZNAS Berbagi Ceria", bertempat di Pondok Pesantren At-Tanwir Kabupaten Bojonegoro, Kamis (20/4/2023). "Safari Ramadhan Bu Gubernur bersama BAZNAS Provinsi Jawa Timur dan para OPD Prov. Jatim hari ini merupakan safari yang ke-13", ucap Ketua BAZNAS Jawa Timur KH. Muhammad Roziqi saat menyampaikan laporannya kepada Gubernur. Awalnya, Safari Ramadhan tahun ini direncanakan berakhir di Kabupaten Sampang kemarin. Namun, Gubernur Khofifah menghendaki tambahan satu lokasi lagi yakni Bojonegoro. “Kalau kemarin di Sampang merupakan safari terakhir, maka kali ini yang terakhir sekali”, ujar Kyai Roziqi diselingi canda tawa. “Ini karena kecintaan Ibu Gubernur kepada Bojonegoro”, tambahnya. Pada penutupan safari ini, Gubernur Khofifah bersama Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dan Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi memberikan santunan secara simbolis kepada 500 anak yatim/piatu dan zakat produktif modal usaha bagi 50 pelaku usaha ultra mikro. "Hari ini kami memberikan santunan kepada 500 anak yatim berupa tas dan uang saku, sekaligus menyalurkan zakat produktif kepada 50 pelaku usaha ultra mikro di sekitar ponpes ini", papar Kyai Roziqi. Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah berterima kasih kepada BAZNAS Jatim dan Gubernur Khofifah yang telah memilih Kabupaten Bojonegoro sebagai penutup rangkaian agenda “BAZNAS Berbagi Ceria”. "Kami mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS Jawa Timur dan Gubernur Jawa Timur atas kunjungan pada hari ini, yang otomatis memberikan keberkahan dan tetesan rejeki bagi warga kami", katanya. Menutup agenda safari, Gubernur Khofifah memanjatkan doa agar segala amal ibadah yang telah kita lakukan selama bulan Ramadhan tahun ini diterima oleh Allah SWT dan mendapat keberkahan dari-Nya. “Mudah-mudahan amal ibadah kita diterima Allah SWT, puasa kita diterima Allah, pahala kita diterima Allah, Qiyamul Lail kita diterima Allah, tadarus kita diterima Allah, zakat infaq sedekah kita diterima Allah. Doakan para muzakki dan mustahik barokah, Bojonegoro barokah, Jawa Timur Barokah, dan Indonesia Barokah. Al-Fatihah”, ucap Khofifah. “Selamat menyambut hari kemenangan, 1 Syawal 1444 Hijriyah. Mohon maaf lahir dan bathin”, tutupnya. Dalam acara ini, turut hadir Waka III BAZNAS Jatim Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., Waka IV BAZNAS Jatim Dr. KH. Husnul Khuluq, MM., pimpinan BAZNAS Kab. Bojonegoro, jajaran Pemprov Jatim beserta para Kepala OPD, Sekdakab. Bojonegoro, jajaran Forkopimda Kab. Bojonegoro, serta para Kyai dan Alim Ulama.
BERITA20/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Akhir Ramadhan, Gubernur Jatim dan BAZNAS Gelar Safari di Sampang
Akhir Ramadhan, Gubernur Jatim dan BAZNAS Gelar Safari di Sampang
Di penghujung Ramadhan 1444 Hijriyah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menggelar agenda Safari Ramadhan ke-12 yang bertempat di Pendopo Trunojoyo Kabupaten Sampang, Rabu (19/4/2023). Perlu diketahui, penyelenggaraan Safari Ramadhan kali ini telah mundur dari jadwal yang telah ditentukan, disebabkan kesibukan Ibu Gubernur. Namun, karena kecintaannya terhadap Kabupaten Sampang, Gubernur Khofifah akhirnya hadir pada hari ini. "Ini Safari Ramadhan yang ke-12. Mulai hari Senin yang lalu sudah dijadwalkan, tetapi Ibu Gubernur tidak bisa hadir. Namun karena kepedulian dan kecintaan beliau kepada Kabupaten Sampang, akhirnya hari ini beliau hadir di Sampang", jelas Kyai Roziqi di dalam laporannya kepada Gubernur. Gubernur Khofifah bersama Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi memberikan santunan secara simbolis bagi 500 anak yatim/piatu dan menyalurkan zakat produktif berupa modal usaha untuk 50 pelaku usaha ultra mikro. "Hari ini kami menyantuni 500 anak yatim, kemudian ada 50 pelaku usaha ultra mikro yang kami berikan bantuan zakat produktif", ujarnya. Bupati Sampang H. Slamet Junaidi di dalam sambutannya, mengapresiasi kehadiran Gubernur Khofifah pada giat yang bertema "BAZNAS Berbagi Ceria" ini. "Ibu Gubernur, pertama saya ucapkan selamat datang untuk yang kesekian kalinya. Ibu bisa membuktikan bahwa Ibu Gubernur benar-benar cinta kepada Madura. Mudah-mudahan Ibu dipanjangkan umurnya, disehatkan, diberi kesuksesan dalam karirnya", ucapnya. Mengawali sambutannya, Gubernur Khofifah mengungkapkan perasaan bahagia ketika melihat nuansa keemasan pada lantai pendopo yang memberi kesan kebangkitan Kab. Sampang. "Pak Slamet Junaidi, saya bahagia melihat keramik pendopo yang sudah bernuansa emas, Insya Allah tanda bangkitnya kesejahteraan Kabupaten Sampang", ungkapnya. Bagi para pelaku usaha ultra mikro penerima manfaat, Khofifah berharap dengan disalurkannya zakat produktif berupa modal usaha dapat membantu mengembangkan usaha mereka. "Kepada pelaku usaha ultra mikro, kalau sekarang usahanya masih ultra mikro, semoga ke depan menjadi usaha mikro, usaha kecil, usaha sedang, hingga jadi pengusaha besar. Allahumma Aaamiin", harapnya. Kepada ratusan anak yatim/piatu yang hadir, Khofifah mengajak anak-anak agar memiliki cita-cita yang tinggi disertai usaha dan doa dalam menggapainya. "Anak-anak yatim/piatu, ada yang punya cita-cita jadi gubernur? Yang punya cita-cita jadi menteri ada? Yang bercita-cita jadi bupati? Yang ingin jadi polisi? Yang ingin jadi jaksa? Jadi anggota TNI ada? Mudah-mudahan diijabah oleh Allah SWT", ujar mantan Mensos RI itu. Pada giat Safari Ramadhan ini, setiap anak yatim/piatu menerima santunan sebesar Rp 100 ribu dan paket tas sekolah beserta alat tulisnya. Sedangkan untuk bantuan zakat produktif modal usaha ultra mikro, masing-masing penerima manfaat menerima bantuan senilai Rp 500 ribu. Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, Waka I BAZNAS Jatim Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., Waka II BAZNAS Jatim Drs. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Waka III BAZNAS Jatim Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., Waka IV BAZNAS Jatim Dr. KH. Husnul Khuluq, MM., pimpinan BAZNAS Kab. Sampang, jajaran Pemprov Jatim beserta para Kepala OPD, Sekdakab. Sampang, jajaran Forkopimda Kab. Sampang, serta para Kyai dan Alim Ulama.
BERITA19/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS JATIM santuni 50 anak yatim dan memberikan paket tas sekolah di kegiatan Tebar Kebaikan bersama Hotel Shangri-la Surabaya
BAZNAS JATIM santuni 50 anak yatim dan memberikan paket tas sekolah di kegiatan Tebar Kebaikan bersama Hotel Shangri-la Surabaya
Hotel Shangri-La Surabaya yang merupakan salah satu Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Tebar Kebaikan melalui Buka Bersama di Bulan Yang Penuh Berkah dengan mengundang 50 anak yatim/piatu pada hari Senin (17/4). Dalam kegiatan tersebut BAZNAS Prov Jatim memberikan santunan dan paket tas sekolah kepada 50 anak yatim yang hadir. Anak Yatim yang hadir berasal dari Yayasan Al-Hanif sejumlah 25 anak yatim dan UCHUWA Al-Ikhsan sehumlah 25 anak yatim. GM Shangri-La Bapak Moshi Pirera dan Kabid Pengumpulan Bpk Benny Nur M sebagai perwakilan dari BAZNAS Prov Jawa Timur memberikan sambutan pada acara tersebut. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh pihak Shangri-La dengan BAZNAS Prov Jatim. Diharapkan kegiatan ini akan terus istiqomah dilaksanakan setiap Ramadhan. Terimakasih untuk seluruh muzakki dan donatur yang telah menyalurkan Zakat. Infaq dan Sedekahnya melalui BAZNAS Prov Jatim, semoga Allah memberikan keberkahan dan kesucian kepada harta yang dititipkan. Amiin
BERITA18/04/2023 | IT Baznas Jatim
Di "Madinah Kecil" Kota Pasuruan, Gubernur Khofifah dan BAZNAS Santuni Yatim dan Salurkan Zakat Produktif
Di "Madinah Kecil" Kota Pasuruan, Gubernur Khofifah dan BAZNAS Santuni Yatim dan Salurkan Zakat Produktif
Ada yang menarik saat acara Safari Ramadhan 1444 Hijriyah yang digelar Gubernur Khofifah Indar Parawansa bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur di Kota Pasuruan, Senin (17/4/2023). Di bawah keindahan "Payung Madinah" Masjid Jami Al-Anwar, Gubernur Khofifah bersama Walikota Pasuruan KH. Saifullah Yusuf dan Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi memberikan santunan beserta tas sekolah bagi 500 anak yatim/piatu sekaligus menyalurkan zakat produktif berupa modal usaha kepada 50 pelaku usaha ultra mikro. Ketua BAZNAS Jatim KH. M. Roziqi di dalam laporannya, berterima kasih kepada Walikota Pasuruan atas pemilihan lokasi acara di bawah payung-payung khas Masjid Nabawi yang begitu indah dan tenteram. "Terima kasih kepada Gus Ipul yang telah menempatkan safari Ibu Gubernur pada hari ini di 'Madinah' Pasuruan", ucapnya. Meski belum sempurna, berdirinya enam buah Payung Madinah tersebut sudah cukup memberikan nuansa seperti di Madinah. "Ini luar biasa, padahal masih belum sempurna, masih kurang beberapa hal lagi. Nanti kalau payungnya sudah lengkap, benar-benar 'Madinah Kecil' berada di Kota Pasuruan", katanya. Gus Ipul (sapaan Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf) mengibaratkan kawasan religi Kota Pasuruan seperti kompleks Masjid Nabawi yang ada di Kota Madinah, Arab Saudi. "Kalau di Madinah ada makam Nabi Muhammad SAW, ada Masjid Nabawi, dan di depannya ada Payung Madinah, maka di Kota Pasuruan ada makam penerus Rasulullah SAW yakni para Habaib dan Kyai, khususnya guru kita Kyai Hamid, ada Masjid Agung Al-Anwar, dan ada miniatur Payung Madinah", terang Gus Ipul. Dengan kemiripan yang ada, Gus Ipul berharap Kota Pasuruan mendapat keberkahan dan bisa menjadi kota yang maju seperti Madinah. "Kita mengharap keberkahan sehingga Kota Pasuruan bisa maju seperti kota Madinah", ujarnya. Menutup kegiatan safari sembari menunggu Adzan Maghrib waktu berbuka, Gubernur Khofifah mengajak para anak yatim untuk bersama-sama melantunkan sholawat. "Shallallahu ‘Ala Muhammad Shollallah alaihi wasallam, Shallallahu ‘Ala Muhammad Shollallah alaihi wasallam, Hasbi robbi jallallah ma biqolbi ghoirullah, Nur Muhammad shollallah La ilaha illaAllah", lantun Khofifah yang diikuti ratusan yatim. Di akhir acara, Gubernur Khofifah beserta jajarannya bersama Walikota Pasuruan dan Ketua BAZNAS Jatim menyaksikan peragaan saat miniatur Payung Madinah ditutup dan dibuka kembali.
BERITA17/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Gubernur Khofifah dan BAZNAS Jatim Beri Santunan Yatim dan Modal Usaha Z Chicken Kepada Mustahik di Kab. Probolinggo
Gubernur Khofifah dan BAZNAS Jatim Beri Santunan Yatim dan Modal Usaha Z Chicken Kepada Mustahik di Kab. Probolinggo
Menjelang berakhirnya bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur memberikan santunan untuk 500 anak yatim/piatu dan bantuan modal usaha ZChicken kepada 30 mustahik penerima manfaat di Kabupaten Probolinggo. Pemberian santunan dan zakat produktif tersebut dilakukan masih dalam rangka Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur dan BAZNAS yang sebelumnya telah digelar di sembilan titik kabupaten/kota di Jawa Timur. Kabupaten Probolinggo menjadi titik kesepuluh kegiatan Safari, di mana Rumah Dinas Bupati Probolinggo menjadi lokasi acara, pada Senin (17/4/2023). “Safari Ramadhan Ibu Gubernur Jawa Timur pada hari ini merupakan safari yang ke-10, kita memberikan santunan untuk 500 yatim/piatu”, kata Ketua BAZNAS Jawa Timur KH. Muhammad Roziqi. Probolinggo dipilih Gubernur Khofifah sebagai titik Safari Ramadhan usai beliau meninjau kesiapan jalan tol Probolinggo-Gending beberapa waktu yang lalu. “Semula Probolinggo tidak masuk agenda Safari Ramadhan, namun setelah Bu Gubernur meninjau jalan tol Probolinggo-Gending, akhirnya jadilah hari ini beliau hadir di tengah-tengah kita”, jelas Kyai Roziqi. Pelaksana tugas (Plt) Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko, menyambut kehadiran Gubernur Khofifah dengan harapan dapat membawa perubahan dan semangat bagi masyarakat Probolinggo. “Dengan hadirnya Bu Gubernur, saya ingin Probolinggo ini mengalami perubahan. Semoga ada berkah dan barokahnya kunjungan Ibu Gubernur ke Probolinggo karena menimbulkan semangat bagi masyarakat”, ujar Timbul. Tiba waktunya sambutan, Gubernur Khofifah berpesan kepada anak-anak yatim/piatu agar berani bermimpi setinggi-tingginya dan berikhtiar untuk menggapainya. “Pokoknya anak-anak gantungkan cita-cita setinggi langit, seperti kata Bung Karno, karena kalau jatuh akan jatuh di antara bintang-bintang”, pesannya. Khofifah mengajak semua yang hadir untuk mendoakan kebaikan dan keberkahan bagi Muzakki dan Mustahik BAZNAS, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, dan Indonesia. “Mudah-mudahan Provinsi Jawa Timur sukses dan barokah, masyarakat Jawa Timur barokah, yang berzakat ke BAZNAS barokah, mustahiknya semuanya barokah, Probolinggo barokah, Indonesia barokah, Al-Fatihah”, ucapnya. Dalam kegiatan ini, setiap anak yatim/piatu menerima santunan sebesar Rp 100 ribu dan paket tas sekolah beserta alat tulisnya. Sedangkan untuk bantuan zakat produktif modal usaha ZChicken, masing-masing penerima manfaat menerima bantuan senilai Rp 9 juta dari BAZNAS RI dan BAZNAS Prov. Jatim. Acara ini juga dihadiri oleh Waka I BAZNAS Jatim Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si., Waka II BAZNAS Jatim Drs. KH. Ahsanul Haq, M.Pd.I., Waka III Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., jajaran Pemprov Jatim serta Kepala OPD, Sekdakab Probolinggo, jajaran Forkopimda Kab. Probolinggo, dan Pimpinan BAZNAS Kab. Probolinggo.
BERITA17/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Melalui program OASE, BAZNAS Jatim Ajak Ratusan Anak Yatim Belanja Kebutuhan Lebaran
Melalui program OASE, BAZNAS Jatim Ajak Ratusan Anak Yatim Belanja Kebutuhan Lebaran
Menyambut Hari Raya Idul Fitri yang tinggal sebentar lagi, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan program OASE (Orang Tua Asuh Sehari), yakni berbelanja kebutuhan lebaran untuk anak yatim piatu dhuafa. BAZNAS Jatim bekerja sama dengan toko ritel Ramayana di Bungurasih Sidoarjo, mengundang 104 anak yatim piatu untuk membeli pakaian, sepatu, tas, dan kebutuhan lainnya, pada Jumat (14/4/2023). Karyawan Ramayana dengan sigap melayani para anak yatim piatu dalam memilih pakaian yang disuka, dan BAZNAS Jatim menyediakan dana Rp 500.000 per anak untuk membeli pakaian tersebut. Keceriaan anak-anak terlihat saat berbelanja. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih dan kegembiraan karena dapat mengenakan pakaian baru untuk Hari Raya. Salah satu anak yatim piatu, Aisha yang berusia 8 tahun, berkata, “Sangat senang. Saya belum pernah punya baju baru untuk Idul Fitri sebelumnya, dan sekarang saya punya baju baru untuk lebaran". Hadir dalam pembukaan acara, Wakil Ketua IV BAZNAS Jatim Dr. KH. Husnul Khuluq, MM., memberikan sambutannya di hadapan para anak yatim dan orang tua asuh. "Nanti anak-anak yatim akan didampingi para orang tua asuh dan silakan berbelanja", katanya. Dengan diselenggarakannya OASE, semoga Ramayana bisa terus mempertahankan eksistensinya sebagai salah satu tempat belanja pilihan masyarakat. "Mudah-mudahan Ramayana terus hidup, dan terus meningkatkan kerjasama dengan BAZNAS", ujarnya. Senada dengan Kyai Husnul, Bapak Kurnianto selaku Store Manager Ramayana Bungurasih berharap kerjasama dengan BAZNAS Jatim bisa terus berlanjut. "Semoga kegiatan OASE ini bisa terus berlanjut dari tahun ke tahun", ujarnya.Turut hadir sebagai orang tua asuh, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kementerian Agama Prov. Jatim Zulfatul Mufidah Maram beserta jajarannya mendampingi para anak yatim berbelanja di Ramayana. Ibu Zulfatul mengapreasiasi kerjasama yang telah terjalin antara Kanwil Kemenag Jatim dan BAZNAS Jatim di dalam program OASE. "Program kami dengan BAZNAS sangat luar biasa. Semoga ke depan, program-program seperti ini kami selalu diajak bersama-sama untuk menyalurkan, mendistribusikan, menstasyarufkan kebermanfaatannya kepada umat yang lebih besar lagi", katanya. Beliau mengungkapkan terima kasih kepada segenap pengurus BAZNAS Provinsi Jawa Timur yang sukses menyelenggarakan acara ini. "Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus BAZNAS Jawa Timur dan seluruh keluarga besar BAZNAS semoga kita bisa membawa manfaat yang lebih besar", ucapnya. Menutup rangkaian acara, Wakil Ketua III BAZNAS Jatim Dr. KH. Muhammad Zakki, M.Si., mengajak anak yatim bersholawat bersama sembari menunggu kumandang Adzan Maghrib waktu berbuka. "Allahumma sholli 'ala Sayyidina Muhammad wa asyghili dzolimin bidzolimin", lantun Kyai Zakki yang kemudian diikuti oleh para yatim piatu. Tiba waktunya berbuka, para anak yatim dan orang tua asuh menyantap takjil dan hidangan berbuka puasa dari Zfood dan ZChicken. Semoga giat OASE ini dapat terus berlanjut sepanjang tahun sehingga dapat menambah keceriaan anak yatim dalam menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri.
BERITA14/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
BAZNAS Berbagi Keceriaan Ramadhan Bersama Ratusan Anak Yatim di Kota Malang
BAZNAS Berbagi Keceriaan Ramadhan Bersama Ratusan Anak Yatim di Kota Malang
Sebanyak 750 anak yatim-piatu-dhuafa menerima santunan dan tas sekolah dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur dan Kota Malang dalam giat Safari Ramadhan yang bertajuk "BAZNAS Berbagi Ceria" di Hotel Grand Mercure Malang Mirama, Senin (10/4/2023). Turut hadir menyerahkan santunan secara simbolis, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Walikota Malang Sutiaji, Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi beserta jajaran pimpinan lainnya, Ketua BAZNAS Kota Malang, jajaran Pemprov Jatim, dan jajaran Forkopimda Kota Malang. Pada Safari Ramadhan kali ini, dari total 750 anak yatim yang dihadirkan, sejumlah 500 anak merupakan kuota dari BAZNAS Jatim, sedangkan 250 anak lainnya kuota dari BAZNAS Kota Malang. “Untuk Safari Ramadhan di Kota Malang, kuota dari BAZNAS Jatim memang hanya 500 anak yang dihadirkan, akan tetapi dari BAZNAS Kota Malang menambah 250 anak lagi sehingga jumlahnya 750 yang hadir", kata Ketua BAZNAS Jatim KH. Roziqi. Santunan beserta paket tas sekolah yang dibagikan semoga dapat menambah keceriaan para anak yatim di bulan Ramadhan ini. "Paket tas nanti isinya alat sekolah dan santunan berupa uang, semoga ini menambah keceriaan dan kebahagiaan bagi anak-anak”, ujarnya. Walikota Malang Sutiaji mengatakan bahwa para anak yatim merupakan masa depan penerus bangsa. Oleh sebab itu, perlu keterlibatan berbagai pihak untuk menjamin masa depannya baik. “Anak-anak yang hadir disini perlu kita pikirkan masa depannya. Karena itu adalah tanggung jawab negara", tegas Sutiaji. Kegiatan ini diharapkan dapat menambah kebahagiaan para yatim, sehingga ke depannya mereka lebih semangat dalam menggapai cita-cita. "Saya mengucapkan terima kasih kepada semuanya, Ibu Gubernur, Pemprov Jatim, BAZNAS Provinsi dan Kota Malang, termasuk Hotel Mercure,” ucap Sutiaji. Usai simbolis penyerahan bantuan, Gubernur Khofifah kemudian turun panggung menghampiri ratusan yatim yang hadir untuk menyapa, bernyanyi dan berswafoto bersama.
BERITA10/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Pemprov dan BAZNAS Jatim Safari Ramadhan ke-8 di Kabupaten Malang
Pemprov dan BAZNAS Jatim Safari Ramadhan ke-8 di Kabupaten Malang
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur melakukan safari ramadhan ke-8 yang bertempat di Pendopo Kabupaten Malang, Senin siang (10/4/2023). Bekerjasama dengan BAZNAS Kab. Malang, Pemprov dan BAZNAS Jatim memberikan santunan beserta tas sekolah kepada 1.000 anak yatim piatu dhuafa, bantuan bedah rumah, beasiswa, dan zakat produktif berupa rombong bakso. Asisten III Provinsi Jawa Timur Ahmad Jazuli mewakili Ibu Gubernur, Bupati Malang H. M. Sanusi, Ketua BAZNAS Jatim KH. Muhammad Roziqi, dan Ketua BAZNAS Kab. Malang KH. Khoirul Hafiz Fanani menyalurkan bantuan secara simbolis kepada para mustahik penerima manfaat. “Hari ini merupakan Safari Ramadhan yang ke-8 setelah Gresik, Tuban, Sumenep, Ponorogo, Tulungagung, Situbondo, dan Jember”, ucap Ketua BAZNAS Jatim KH. Roziqi. Perlu diketahui bahwa pada kesempatan ini BAZNAS Jatim dan BAZNAS Kab. Malang menghadirkan masing-masing 500 yatim sehingga jumlah keseluruhannya 1.000 yatim. “Alhamdulillah hari ini kita menghadirkan 1.000 anak yatim, yang 500 dari BAZNAS Prov. Jatim, dan 500 dari BAZNAS Kab. Malang. Terima kasih atas kerjasamanya”, ungkapnya. Selain santunan dan tas sekolah, terdapat pula beberapa bantuan lain yang diberikan oleh BAZNAS kepada para mustahik. “Kemudian ada juga bantuan bedah rumah, beasiswa dan rombong bakso dari BAZNAS Kab. Malang”, terangnya. Di dalam sambutannya, Bupati Malang H. M. Sanusi, berpesan kepada para orang tua atau pendamping agar mengasuh para anak yatim dengan sebaik-baiknya. “Didiklah anak-anak kita dengan sebaik-baiknya”, ujarnya. Dengan berbekal ilmu dunia dan akhirat diharapkan mereka para anak yatim dapat menjadi orang yang sukses dan bermanfaat. “Hanya dengan bekal ilmu dunia dan akhirat, anak-anak kita akan menjadi manusia yang bermanfaat. Mereka akan menjadi pemimpin masa depan”, tegasnya. Sementara itu, Asisten III Prov. Jatim Ahmad Jazuli di dalam sambutannya menyampaikan titipan doa Gubernur Khofifah kepada anak-anak yatim. “Ibu Gubernur mendoakan mudah-mudahan anak yatim di Jawa Timur ini menjadi orang yang sholeh-sholehah, menjadi pemimpin-pemimpin masa depan”, ujar Jazuli. Jazuli juga menyampaikan permohonan maaf Bu Gubernur sekaligus memohon doa untuk beliau agar sukses memimpin Provinsi Jawa Timur. “Ibu Gubernur menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa hadir. Sekaligus mohon didoakan agar Bu Gubernur sukses memimpin Jawa Timur”, ucapnya.
BERITA10/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Khofifah Serahkan Bantuan Dari BAZNAS Kepada Warga Jember
Khofifah Serahkan Bantuan Dari BAZNAS Kepada Warga Jember
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur kepada ratusan anak yatim piatu dan para mustahik penerima manfaat dalam rangka Safari Ramadhan "BAZNAS Berbagi Ceria" yang digelar di Aula PB Sudirman, Kabupaten Jember, Sabtu (8/4/2023). Didampingi Bupati Jember Hendy Siswanto, Wakil Bupati Jember Balya Firjaun Barlaman, dan Ketua BAZNAS Jawa Timur KH. Muhammad Roziqi, Gubernur Khofifah memberikan bantuan berupa santunan dan paket tas sekolah kepada 700 anak yatim piatu dhuafa dan zakat produktif berupa 50 ekor kambing ternak kepada 10 orang jamaah Masjid Darussalam Rowotengu Jember. "Ini merupakan rangkaian Safari Ramadhan yang biasanya memang ada pemberian santunan anak yatim dan juga zakat produktif. Di Jember zakat produktif yang diberikan yaitu kambing ternak sebanyak 50 ekor, kata Khofifah. Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto akan memaksimalkan proses pengembangbiakan kambing ternak dari BAZNAS sehingga hasil yang diperoleh dapat bermanfaat secara berkelanjutan. “Untuk pendampingan terhadap 50 ekor kambing ternak, akan kami maksimalkan bersama Kepala Desa, Camat, hingga RT/RW setempat, supaya kambingnya dapat berkembang biak dengan baik. Sehingga Ramadhan tahun depan kita bisa hitung 50 ekor kambing itu dapat berkembang biak menjadi berapa ekor nanti,” ucap Bupati Hendy. Ketua BAZNAS Jatim Kyai Roziqi berharap bantuan kambing ternak dari BAZNAS dapat mengubah perekonomian para mustahik penerima manfaat, sehingga ke depannya dapat menjadi muzakki. "Mudah-mudahan nanti sukses menjadi juragan kambing. Dari mustahik kemudian menjadi muzakki", kata Kyai Roziqi. Kyai Roziqi juga mendoakan para anak yatim piatu agar menjadi orang-orang yang sholeh dan bermanfaat bagi bangsa."Semoga menjadi anak-anak yang sholeh-sholehah, bermanfaat serta berguna bagi agama, masyarakat, dan negara", harapnya.
BERITA08/04/2023 | Humas BAZNAS Jatim
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat